Postingan

Menampilkan postingan dengan label cerpen

Tentang Rindu

Gambar
Oleh Mahganipatra Angin subuh terasa dingin seakan menggigit sampai ke sumsum tulang. "Kalau sudah dingin begini, aku enggak berani mandi Res, suka terasa kram seluruh anggota badan kalau ku paksakan." Keluh ku pada Restu yang sedang asik memasak. Restu hanya tersenyum simpul menanggapi keluhanku.  " Mau ku masakin air buat mandi teh?" Tawarnya ramah. Restu adik iparku yang cantik, dia seumuran denganku. Dulu kami pernah dekat dan bersahabat. Kedekatanku dengan Restu ternyata juga menarik perhatian Egi adikku untuk meminang Restu. Aku jawab dengan hanya gelengan kepala dan memilih duduk di kursi makan yang ada di dapur. Restu menyodorkan kue pisang goreng yang masih tampak mengeluarkan asap tanda pisang itu belum lama diangkat dari wajan. "Apa cuaca di Jakarta tidak sedingin ini Teh?" Tanya Restu mengalihkan pandangan ku dari pisang goreng. Aku memang baru beberapa hari ini pulang kampung. Dan Bukan rahasia lagi kalau Bandung terkenal dengan udara dinginny...

Cinta karena Allah Swt

Gambar
 Oleh: Mahganipatra Rangetune hp berbunyi, secepat kilat chat wa dari paksu masuk dan langsung di baca, "Sayang sudah sampai ? Kamu g kehujanan kan, kalo hujan tunggu reda ya...." So sweet kan 😱🙈💝 Dan efeknya...Cess....laksana air es yang mengguyur tubuh di panas terik terasa adem dan segar padahal di luar hujan begitu deras seakan di tumpahkan dari langit. Kok malah g menggigil kedinginan ya ... 😂😂😂 Perempuan dimanapun, kapanpun biasanya sama....suka di puji, di gombalin yang penting sebagai catatan adalah di puji dan di gombalin sama pasangan yang halal. Dalam mahligai rumah tangga gombalan ala-ala alay gaya pengantin baru itu perlu untuk menjalin keharmonisan rumah tangga. Saling memperhatikan dan saling peduli demi terciptanya keluarga sakinah mawadah wa rahmah. وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ "Dan di a...

Tentang Perjuangan

By Mahganipatra  "Aku manusia...." bisikku pelan di sela isak tangis tertahan. Egoku terasa terlempar dan di injak-injak pecah berkeping-keping. Telunjuknya  seperti terasa masih menempel di kening dan suaranya masih terdengar menggelegar memecah gendang telingaku. "Tidak pantas dan tidak layak seorang murid yang sudah di bina berkata bahwa ini urusanku dan tidak ingin bercerita. Ya ga masalah kalau memang urusan itu tidak mengganggu dakwah. Tapi kalau sudah mengganggu, tidak komitment hadir di acara kajian mau bagaimana ? Saya baru bertemu dengan murid seperti ini tidak pantas dan tidak layak..." Duh rabb..... Saya mengadukan ini padaMu. Merintih menahan sakitnya, merasa seluruh sendiku rontok dan ku yakin hanya orang-orang yang terkait yang memahaminya untuk siapa kata itu tertuju..... Diam....hanya diam yang mampu ku lakukan. Perihnya sering masih terasa, karena setiap luka yang dalam akan meninggalkan bekas yang meninggalkan jejak.... Guruku sayang...ini j...