Menahan Bicara
![]() |
Pernahkah Anda menyadari bahwa wanita cenderung lebih banyak berbicara daripada pria? Jika Anda pernah menyadarinya, maka Anda benar. Kenyataannya, wanita memang lebih banyak mengeluarkan kata-kata daripada pria. Secara ilmiah pun juga ada fakta yang mendukung hal ini.
Konon katanya ada 3 penyebabnya :
Pertama, jumlah persediaan kata wanita lebih banyak yaitu 20.000 kata sementara pria hanya 7.000 kata.
Ini kayaknya aku banget dech...jika di bandingkan dengan pak suami, aku paling banyak bicara bisa sampai 30 menit jika bercerita tanpa jeda bahkan kalo di tambah keluhan wah bisa panjang x lebar.
Dengan senang hati dia mendengarkan ku bicara sambil menemaniku masak di dapur membantu beres-beres hanya untuk sekedar mendengarkanku bicara hanya sesekali menimpali memberikan respon atau dengan manisnya dia duduk untuk mendengarku bercerita 😉
Apa dia bosan ?
Entahlah....yang pasti selama delapan belas tahun ini dia selalu jadi pendengar setiaku 😂😂😂
Kedua, wanita banyak bicara untuk menjalin hubungan emosional dengan lawan bicaranya.
Ini juga kayaknya sesuai....karena biasanya untuk mencairkan suasana atau saat aku berada di tempat yang asing aku akan mencari orang yang bisa di ajak bicara. Saat kita berbicara dan mendapat respon yang menyenangkan dengan sangat mudah kita bisa menjalin hubungan persahabatan.
Bukankah memiliki banyak sahabat itu menyenangkan ?
Ketiga, banyak bicara untuk wanita merupayakan upaya menemukan solusi masalah.
Sering orang berkata mengadu itu jangan kepada manusia, mengadulah kepada Alloh swt. Pernah dengar kalimat itu ?
G ada yang salah dengan kalimat itu, karena memang seharusnya kepada Alloh lah setiap urusan kita serahkan. Bercerita kepada manusia di khawatirkan nanti justru jadi ghibah....tapi bisakah setiap orang hanya bercerita ke hadapan Alloh ?
Nyatanya masih banyak bahkan sering kita merasa tidak puas menahan ganjalan hati kita dengan hanya mengadukan kepada Alloh semata.
Masih sering kita membutuhkan seseorang untuk menyelesaikan masalah kita karena kadang kala saat Alloh menolong kita menyelesaikannya melalui tangan manusia.
Tanpa kita rencanakan kadang kita bercerita kepada seseorang yang bahkan baru kita kenal kemudian dia mampu memberikan solusi yang dapat menyelesaikan masalah kita.
Atau kadang kala kita hanya butuh bercerita untuk sekedar melepaskan beban yang serasa mengganjal tanpa menginginkan solusi karena sejatinya kita tahu solusi yang harus kita lakukan. Hanya membutuhkan teman berbagi cerita....tidak lebih. Setelah bercerita terasa masalah sudah terselesaikan.
Lalu bagaimana menyikapi kebiasaan banyak bicara ?
Ini menarik....ada yang mengatakan ini aset, duh jadi sedikit membesarkan hati dengan kebiasaan ini 😎😊
Komentar
Posting Komentar